Jenis-jenis pengungkit dalam olahraga :
Jenis pengungkit I
Saat seorang atlit sepakbolaakan menendang bola kea rah gawang. Maka kaki yang
akan menendang pasti melakukan gerakan kaki sedikit diangkat. Dan lutut akan
sedikit ditekuk kebelakang, maka secara tidak sadar dia akan melakukan gerakan
pengungkit I yang terdiri dari :
Gaya –Sumbu – Beban
Gaya : Biceps Femoris
Sumbu : Sendi Lutut
Beban : Tungkai Kaki, Tarrus,
Matatairus,Phalanges.
Jadi gaya akan dilakukan oleh biceps
femoris. Sebagai awalan melakukan tendangan adalah sendi lutut dan yang menjadi
beban adalah tungkai kaki sebagai sampai dengan phalanger sebagai daerah yang
akan menendang bola.
Jenis Pengungkit II
Saat seorang atlit bulutangkis melakukan
kuda-kuda saat ia bersiap menerima bola, maka ia akan melakukan gerakan jinjit
untuk menghasilkan gerakan labil agar saat ia bergerak menerima bola ia akan
lebih cepat melakukan gerakan reflex. Gerak pengungkit ini terdiri dari :
Gaya – Beban – Sumbu
Gaya : Insertio
Gastrocnemius
Sumbu: Ujung Jari Kaki
Beban : Tubuh
Jadi gaya akan dilakukan oleh otot
insertion gastrocnemius yang berkontraksi dan bersumbu pada ujung jari kaki
untuk menumpu.
Jenis Pengungkit III
Saat seorang atlit renang berada di
balok start dan akan bersiap meloncat ke lintasan kolam, maka ia akan
membukukkan badan. Pengungkit yang dipakai adalah :
Sumbu – Gaya – Beban
Sumbu : Sendi Panggul
Gaya : Vagina Musculi
recti abdominis lamina anterior(otot perut)
Beban : Tubuh bagian atas (dada,
kepala, leher, tangan)
Jadi saat seorang perenang akan meloncat
dan ia membukukkan badan maka pinggul dijadikan sumbu, dan gaya berada pada
otot perut yaitu Vagina Musculi recti abdominis lamina anterior dan beban
berada tubuh bagian atas(dada, kepala, leher,tangan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar